Untuk Anda yang menjadikan memasak sebagai aktivitas rutin, alangkah baiknya jika mengetahui apa saja pengawet makanan yang aman. Selalu berjumpa dengan bahan makanan, dan menggunakannya, telah membuat Anda berpikir untuk menggunakan pengawet makanan. Yang mana padahal, tidak semua jenis atau zat pengawet sifatnya aman.
Anda harus selektif dalam memilih, dengan cara mengetahui apa saja pilihan zat pengawet makanan yang aman. Berikut adalah beberapa diantaranya.
Cara kerja pengawet makanan adalah dengan melawan pertumbuhan beberapa jenis bakteri tertentu. Bakteri yang biasa tumbuh di makanan. Namun pada pengawet tertentu, kerjanya bukan hanya melawan saja, namun untuk memastikan bakteri ini benar-benar tidak berkembang biak.
Sebagaimana zat seperti nisin, zat ini bisa menghambat pertumbuhan bakteri. Bakteri yang tidak akan tumbuh di sekitar zat nisin adalah spora dan bakteri gram positif.
Namun, nisin sendiri adalah zat yang berasal dari bakteri baik, yang namanya adalah Lactococcus lactis subspecies lactis. Bakteri baik, tak perlu dikhawatirkan. Karena sudah terbukti efektivitasnya, nisin ini merupakan pengawet yang food grade.
Zat yang selanjutnya adalah nitrat, biasa dipadukan dengan nitrit. Bukan hanya untuk mengawetkan makanan saja, pemakaian zat ini bisa menjadikan makanan lebih asin. Dengan rasa asin yang diberikan, nitrat biasa dipilih untuk mengawetkan makanan olahan daging.
Pada kondisi tertentu, nitrat memberikan warna merah saat digunakan. Inilah mengapa saat mencari nitrat nanti Anda akan diberi opsi-opsi spesifik yang memberikan sifat masing-masing.
Berbeda dengan nitrat yang bisa berikan rasa asin dan warna merah, pemakaian sulfit tidak akan mengubah rasa maupun warna makanan. Ini merupakan salah satu keunggulannya, ditambah lagi dengan keunggulan soal keefektifannya.
Efektifnya kinerja sulfit adalah bisa membuat mikroorganisme benar-benar tidak bisa masuk. Untuk masuk ke makanan saja tidak bisa, apalagi tumbuh di dalamnya. Dengan sifatnya ini, sulfit biasa dibutuhkan pada makanan yang ukurannya besar atau sangat mudah membusuk.
Salah satu sifat sulfit tadi memang tidak akan mengubah warna, namun juga lengkap dengan sifatnya yang bisa mempertahankan warna. Katakanlah ada pengawet lain yang tidak merubah makanan, namun makanan tetap bisa berubah karena faktor lain. Nah, sulfit bisa mempertahankan warna makanan.
Asam benzoat paling sederhana ada di dalam garam dapur yang biasa Anda pakai. Bisa dikatakan dengan hanya pakai garam saat memasak saja, Anda sudah bisa membuat makanan yang lebih awet. Keawetannya memang durasi wajar, jika Anda menginginkan lebih lama maka ada produk lain yang harus dipilih.
Produk yang benar-benar dihadirkan sebagai pengawet, bukan dalam bentuk garam, dan tentunya mengandung asam benzoat ini.
Beberapa pengawet makanan di atas ada yang bekerja dengan menghambat mikroorganisme dan ada juga yang menangkal bakteri. Zat pengawet kali ini bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan jamur.
Sangat sering digunakan, makanan atau minuman yang membutuhkan zat ini antara lain kue, roti, daging, dan wine.
Kini Anda sudah tahu bisa pilih pengawet makanan yang aman yang mana. Saatnya untuk mendapatkannya di PT. Markaindo Selaras karena semuanya telah tersedia di sini. Dengan mengantongi izin BPOM yang masih berlaku, Anda bisa dapatkan pengawet makanan apa saja yang dibutuhkan di www.marksel.co.id. Bisa juga dengan langsung hubungi lewat email yaitu ke marketing@markaindo.co.id.